Generasi muda atau milenial yang lahir di era komputerisasi dan digitalisasi semestinya lebih mudah mengakses segala hal yang dibutuhkannya melalui internet atau platform digital. Pada kenyataannya, akses generasi muda yang semakin mudah terhadap produk dan jasa industri keuangan tidak serta merta meningkatkan literasi dan edukasi mereka. Melihat kondisi yang ada, dibutuhkan strategi dan dorongan yang kuat untuk meningkatkan literasi dan edukasi kaum muda atau milenial di negeri ini. Literasi keuangan merupakan investasi jangka panjang yang bermanfaat agar tepat dalam mengelola keuangan, serta mendukung pertumbuhan kekayaan finansial pada masa mendatang. Apalagi, generasi muda memiliki peran yang penting dalam pembangunan nasional sebagai critical economic players.