Belum ada produk di keranjang belanja kamu

Memperkuat Ketahanan Siber di Era Digital

Oleh Krisna Wijaya
Krisna Wijaya

Krisna Wijaya

PERCEPATAN digitalisasi layanan keuangan makin nyata sejak pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19). Berbagai aktivitas yang sebelumnya mengandalkan interaksi f isik kini beralih ke platform digital, mulai dari transaksi perbankan hingga kegiatan belanja. Aplikasi digital menjadi solusi utama karena dinilai praktis, efisien, dan relatif aman. Ke depan, percepatan ini akan terus berlanjut seiring dengan inovasi teknologi yang tidak pernah berhenti.

Sejalan dengan itu, sektor perbankan dan jasa keuangan terus mengembangkan layanan digital untuk meningkatkan kenyamanan nasabah. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI) juga telah menyiapkan pelbagai kebijakan dan peta jalan pengembangan digital, termasuk penguatan keamanan teknologi informasi (TI) dan pengelolaan risiko siber. Kebijakan tersebut pada prinsipnya tidak dimaksudkan untuk menghambat digitalisasi, melainkan memastikan agar pertumbuhan transaksi digital tetap berada dalam koridor yang aman dan tepercaya.

Namun, perkembangan teknologi ibarat dua sisi mata uang. Di satu sisi memberikan kemudahan, di lain sisi membuka peluang baru bagi kejahatan siber. Seiring dengan meningkatnya penggunaan layanan digital, modus kejahatan siber pun ikut berkembang.

Lanjut baca artikel

Rekomendasi Terbaik

Mulai Berlangganan
Premium Infobank Digital

  • Akses ke Semua Artikel dari Semua Edisi Majalah Infobank

  • Baca Artikel & Majalah Tanpa Iklan

  • Kemudahan Akses di Berbagai Perangkat Web & Mobile

MULAI LANGGANAN

Beli majalah
Infobank Edisi Januari 2026

Rp 65.000

BELI