Belum ada produk di keranjang belanja kamu

Urutkan :
Infobank Edisi Agustus 2005
Rp 60.000

Infobank Edisi Agustus 2005

Bank-bank swasta yang dimiliki pihak asing mulai menguasai pasar perbakan indonesia. Bankir-bankir lokal tergeser bankir-bankir asing yang belum tentu ahli di pasar domestik. Konsolidasi perbankan lewat bank jangkar akan makin menguatkan peran bank-bank swasta asing di pasar perbankan.

Infobank Edisi Juni 2005
Rp 60.000

Infobank Edisi Juni 2005

Bagaimana sebuah bank dikategorikan "sangat bagus"? Ada sembiIan rasio keuangan penting sebagai dasar dalam menilai kinerja bank. Rating 2005 ini digolongkan menurut konsep Arsitektur Perbankan Indonesia (API).

Infobank Edisi Mei 2005
Rp 60.000

Infobank Edisi Mei 2005

Bank Indonesia (BI) selama delapan tahun belakangan ini terus-menerus mengibarkan bendera konsolidasi perbankan. Jumlah bank akan dikurangi dengan membentuk bank jangkar (anchor bank). Benarkah bank-bank kecil dengan modal di bawah Rp 100 miliar akan lebih memilih menambah modal dibandingkan dikawinkan dengan bank jakar?

Infobank Edisi April 2005
Rp 60.000

Infobank Edisi April 2005

Kerja keras bank-bank di Indonesia pada 2004 berbuah kenaikan laba yang fantastis. Dari sebelas bank pilihan nasabah, hampir semua labanya naik. Tapi, peringkat kepuasan nasabahnya ada yang melorot dan ada yang melompat. Tujuan utama lembaga keuangan memang mencari untung. Tapi, bank-bank sadar bahwa mengedepankan kualitas pelayanan kepada nasbah juga menjadi tuntutan saat ini. Apalagi, di tengah kompetisi yang makin ketat. Pelayanan prima menjadi kunci kepercayaan masyarakat untuk mengantisipasi pencabutan program penjaminan pemerintah terhadap dana pibak ketiga.

Infobank Edisi Januari 2005
Rp 60.000

Infobank Edisi Januari 2005

Kegiatan cash management meningkat di industri perbankan Indonesia. Sektor korporat yang selama ini belum pulih setelah krisis, ternyata bisa menjadi mitra bisnis para bankir. Bank-bank yang sudah melakukan investasi untuk cash management tampaknya sekarang atau tahun ini sudah mulai memperhitungkan pencapaian return on investment (ROI). Sementara, bank-bank lain justru masih mengincar pasar cash management yang di Indonesia justru belum jenuh.

Infobank Edisi Desember 2004
Rp 60.000

Infobank Edisi Desember 2004

Loyalitas nasabah tabungan dan kartu kredit telah teruji kalau sudah lebih dari melakukan repeat buyer, yaitu menggunakan produk-produk lain dalam suatu bank yang sama. Apalagi kalau sampai merekomendasikannya ke orang lain. Bank-bank saling mengincar nasabah-nasabah tabungan dan kartu kredit karena mereka mudah loncat dari satu bank ke bank lain. Hadiah dan kelengkapan fitur menjadi arena bersaing.

Infobank Edisi November 2004
Rp 60.000

Infobank Edisi November 2004

Tim Ekonomi Kabinet Indonesia Bersatu disambut dingin pelaku pasar. Program 100 hari kabinet ini akan menentukan arah perekonomian. Hati-hati! Janganlah terlalu optimistis terhadap janji perubahan yang terlalu cepat. Tekanan keuangan negara yang tinggi sulit dihindari pemerintah baru. Motor penggerak kredit konsumsi berada di tangan bank-bank swasta rekap yang sudah diinvestasi.

Infobank Edisi September 2004
Rp 60.000

Infobank Edisi September 2004

Pelaku di industri perbankan dan asuransi diharuskan membersihkan diri. Bahkan, sertifikasi merupakan keharusan bagi mereka. Kalangan BPR dan perbankan syariah pun akan terkena kewajiban sertifikasi. Mampukah sertifikasi manajer risiko dapat menghilangkan pembobolan yang sering tiba-tiba menodong bank?

Infobank Edisi Juli 2004
Rp 60.000

Infobank Edisi Juli 2004

Kinerja industri asuransi diperkirakan mundur. Tekanan modal dan sulitnya mencari investasi yang menguntungkan akibat penurunan suku bunga serta tidak adanya kepastian berusaha justru mempersempit ekspansi industri asuransi