Belum ada produk di keranjang belanja kamu

Urutkan :
Infobank Edisi Khusus Oktober 1996
Rp 60.000

Infobank Edisi Khusus Oktober 1996

Rapor bank baru yang lahir berkat Pakto 88 tak semua bagus. Ada bank yang dijual dan ada pula bank yang tumbuh sangat pesat. Secara metematis, mendirikan bank baru tidak menguntungkan pemiliknya. Tapi, mengapa justru ada pemilik yang punya lebih dari tiga bank? Mengapa pula isu merger sangat mudah diomongkan ketimbang direalisasikan? Juga masih ada bankir mahal yang mengaku profesional tapi tak berdaya menghadapi pemiliknya yang suka aneh-aneh.

Infobank Edisi September 1996
Rp 60.000

Infobank Edisi September 1996

Sebagian besar bankir sudah mulai kedodoran menanggung dana mahal dan pusing karena nasabah makin tak loyal . Namun, masih saja bank-bank berlomba mencari dana mahal dari masyarakat. Bajak membajak nasabah bukan sesuatu aneh lagi. Aneka produk pendanaan dari yang berhadiah kalkulator sampai berhadiah miliaran rupiah ditawarkan.

Infobank Edisi November 1996
Rp 60.000

Infobank Edisi November 1996

Restrukturisasi Grup Lippo memunculkan Lippo Securities sebagai holding perusahaan di sektor keuangan dengan memiliki Lippo Life sebagai anak perusahaan dan Bank Lippo sebagai cucunya. Mengapa mereka rela melepaskan dana Rp 700 miliar atas pengelolaannya di Bank Lippo? Benarkah bongkar pasang anak perusahaannya di pasar modal hanya akan mendatangkan keuntungan bagi kantong keluarga Mochtar Riady?

Infobank Edisi Maret 1996
Rp 60.000

Infobank Edisi Maret 1996

Posisi bank pelanggar Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) dari tahun ke tahun terus meningkat. Salah satu cara yang dilakukan banyak bank untuk mengakali BMPK adalah lewat permainan multifinance. Bahkan, lebih dari separo ekspansi multifinance digunakan untuk kepentingan bank. Mampukah aturan BI dan Menkeu membendung kebiasaan lama itu? Benarkah masih ada modus baru untuk mengakali BMPK?

Infobank Edisi Juli 1996
Rp 60.000

Infobank Edisi Juli 1996

Bank-bank mencetak prestasi laba yang mengagumkan. Bank Tiara, Bank Rama, dana Bank MAS mengukuhkan diri sebagai bank terbaik di kelasnya. Mengapa bank besar tak sanggup menghasilkan kualitas keuntungan yang baik? Bank mana saja yang menjadi "kuda hitam" di kancah perbankan nasional?

Infobank Edisi April 1996
Rp 60.000

Infobank Edisi April 1996

Era uang susah mulai datang lagi setelah bank-bank "dipaksa" untuk tidak mengobral kredit. Tak hanya itu, suku bunga dalam negeri mulai membakar debitur. Diam-diam pengusaha kakap mulai mencari pinjaman luar negeri. Ada yang untuk investasi, tapi banyak juga yang untuk membayar pinjaman dalam negeri. Akankah datang lagi gelombang pelunasan pinjaman rupiah oleh para konglomerat kepada bank-bank pemerintah?

Infobank Edisi Agustus 1996
Rp 60.000

Infobank Edisi Agustus 1996

Kredit macet di perbankan masih terus bikin repot para bankir. Para bankir pelat merah merasa tak bisa bergerak lantaran kredit macetnya mengotori kinerja keuangannya. Benarkah langkah write-off (penghapusbukuan) kredit macet menjadi jalan pintas agar bank-bank merasa sehat kembali setelah asyik melakukan plafondering.

Infobank Edisi Mei 1995
Rp 60.000

Infobank Edisi Mei 1995

Sejumlah bank diketahui telah melakukan relokasi cabang dan bahkan tak sedikit yang ditutup karena rugi. Benarkah bisnis bank jenuh? Inilah peta cabang yang menumpuk di satu titik dan didominasi bank-bank raksasa

Infobank Edisi Maret 1995
Rp 60.000

Infobank Edisi Maret 1995

Benarkah harga bankir makin mahal, terutama setelah BI mengharukan bankirnya "bersih diri". Padahal, saat ini gaji bankir di Indonesia tergolong tinggi dibandingkan dengan sektor lain. Era bajak-membajak bakal marak lagi?

Infobank Edisi Juni 1995
Rp 60.000

Infobank Edisi Juni 1995

Kondisi kesehatan bank tak semua prima. Mengapa banyak bank gagal? Ada bank yang terpaksa mengganti manajemen, dan tak sedikit yang dijual. Betulkah penanganan Bank Indonesia terhadap bank bermasalah berjalan lambat?