Infobank Edisi November 1992
Infobank Edisi November 1992
Jaringan bisnis uang militer merambah ke berbagai sektor. Masalahnya bukan kenapa militer berbisnis. Tapi bagaimana mereka memperlakukan bisnis
Jaringan bisnis uang militer merambah ke berbagai sektor. Masalahnya bukan kenapa militer berbisnis. Tapi bagaimana mereka memperlakukan bisnis
BPR menjamur, banyak fenomena baru terjadi. Dari kepemilikan, penyebaran hingga bajak-membajak SDM. Pengawasan dan pembinaan BI perlu ditingkatkan.
BPD condong memilih persero. Tapi tetap berjanji akan membangun daerah meski persero beri peluang menjadi gesit, dan membesar.
Reformasi perbankan tampaknya memerlukan waktu cukup panjang. Dan, bagaimana menerapkan prudential banking yang relevan dengan struktur perekonomian nasional yang masih mengidap banyak distorsi dan ketimpangan.
Mengapa BBD dan Surasa dibicarakan? Di balik keterlibatannya dengan megaproyek dan ratusan miliar kredit macet. Setelah menjadi persero, laju kredit BBD akan tertahan. Inilah bank dengan predikat juara kredit dan merosotnya laba.
Krisis Summa mengingatkan luka lama perbankan nasional. Beberapa bank papan bawah yang bergumul dalam kemelut siap-siap bangkit. Namun kualitas masih kurang.
Ketika perbankan nasional bergelut dengan berbagai kesulitan, bank-bank campuran justru bernapas lega. Kewajiban 50 persen kredit ekspor tidak masalah, walau hanya perusahaan tertentu yang bisa memanfaatkannya. Bagaimana prospek laba setelah pembatasan offshore loan?
Hasil diskusi intern lnfoBank menyimpulkan, tahun 1993 masih diliputi awan resesi ekonomi dunia. lni berdampak pada kondisi ekonomi dan bisnis keuangan perbankan Indonesia. Perbankan dituntut ekstrahati-hati, sebab badai kehancuran akan mewarnai bisnis perbankan pada 1993
Konsep agent of development tampaknya semakin dianggap tidak relevan. Jika politik moneter kian berorientasi pada pasar, siapa yang bertanggung jawab dalam kegiatan pembangunan, khususnya yang menyangkut masyarakat kebanyakan
Masalah listrik dan telekomunikasi masih menghantui dunia investasi. Satu lagi kendala dunia usalla, setelah dihimpit TMP
Selain inflasi, bertambah Iagi musuh bebuyutan ekonomi, yakni, suku bunga. Banyak pihak berharap otoritas moneter cepat-cepat turun tangan dalam kemelut suku bunga ini. Kontrol pemerintah masih kurang?
DOLAR, DEVALUASI & INFLASI, Rupiah tak pernah bangkit terhadap mata uang asing. Berapa persen uang kita bakal melorot terhadap dolar AS di tahun 1992? Masyarakat masih tetap saja cemas, kendati konsep devaluasi sudah diubah